Friday 18 August 2023

Pertemuan peer Educator dalam upaya penanggulangan HIV

Petemuan PEER EDUCATOR 

Kota Palangkaraya, sabtu  12 Agustus 2023, bertempat di kantor Yayasan Harapan Taheta.


Tingginya kasus HIV/AIDS menjadi masalah serius yang harus ditanggulangi oleh pemerintah baik pusat maupun daerah dengan berbagai strategi yang dilakukan untuk menghentikan laju penyebaran HIV/AIDS. Upaya pencegahan yang gencarkan oleh pemerintah adalah pendidikan kesehatan ataupun sosialisasi kepada masyarakat Indonesia terutama pada remaja. Hal ini karena remaja merupakan kelompok yang paling rentan terhadap infeksi HIV/AIDS dan menjadi fokus dari semua strategi penanggulangan penyebaran virus HIV/AIDS. Melalui penyebaran informasi dan pendidikan kesehatan tentang HIV/AIDS pada remaja terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan serta mempengaruhi sikap remaja berisiko terhadap terjangkitnya oleh virus HIV/AIDS.

Salah satu upaya preventif dalam masalah penularan HIV/AIDS adalah dengan mengikutsertakan peran peer educationPKBI Kota Palangkaraya bersama yayasan Harapan Taheta mengadakan pertemuan peer educator untuk kelompok dukungan sebaya agar dapat memberikan pendidikan kesehatan dan memberi pengaruh bagi teman sebayanya karena memiliki karakteristik yang sama. Peer education adalah suatu proses komunikasi informasi dan edukasi (KIE) yang dilakukan untuk kalangan sebaya, yaitu kalangan satu kelompok sebaya pelajar atau sesama rekan profesi dengan prinsip yang bekerja dari remaja, untuk remaja, dan oleh remaja sehingga program peer education (sebagai actor pendidik sebaya) sangat efektif untuk mendorong keterlibatan remaja dalam pembinaan terhadap temannya sendiri. 

Peer educator merupakan pendidik yang dapat memberikan pendidikan kesehatan dan memberi pengaruh bagi teman sebayanya karena memiliki karakteristik yang sama. Pendidik sebaya berperan membantu kelompok sebaya dalam menyelesaikan suatu permasalahan kesehatan yang sedang berkembang dengan menyebarluaskan informasi agar turut serta memutus mata rantai penyebaran HIV melalui pemberian edukasi.





0 komentar:

Post a Comment